Lensa-informasi.com |Lebak – Gelaran Perayaan Puncak 17th Milad Ikatan Mahasiswa Cilangkahan Tahun 2025, yang bertempat di Aula D’Batete Resto itu bertemakan: IMC Sebagai Iron Stock, Primordial Network. Gelaran tersebut berlangsung pada Minggu (27/04/2025).
Hadir membersamai kegiatan, sejumlah tokoh diantaranya; Camat Malingping, Dadan Rusman Wardana, S.Pd., Camat Cijaku, Cece Saputra, M.M., Kepala Kesbangpol Kab. Lebak, H. Sukanta, M.MPd., Plt. Kepala Dispora Kab. Lebak, Nevi Pahlevi, M.E. Serta Ketua KPU Kab. Lebak, Dewi Hartini.
Di sela-sela acara, beberapa kesenian turut di tampilkan diantaranya: Pencak Silat oleh Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten Indonesia (TTKKBI) Banten Selatan serta Tari Tradisional oleh Sanggar Seni Malingping.
Kegiatan tersebut diisi dengan rangkaian acara antara lain: Pembukaan, Pelantikan Cabang IMC Kota Rangkasbitung, Grand Opening Brand Hans Apparel, Stadium General, Penampilan Seni Budaya, dan Simbolis Pemotongan Kue, serta Do’a Bersama.
Koordinator Kegiatan, Suhendri, menyampaikan bahwa dalam rangka Gebyar 17th Milad Ikatan Mahasiswa Cilangkahan ini, sebelum terlaksananya Perayaan Puncak, terlebih dahulu pihaknya telah menyelenggarakan sejumlah rangkaian agenda.
“Sebelum terlaksananya perayaan puncak, terhitung kurang lebih satu bulan ini, kami turut melangsungkan sejumlah rangkaian agenda kegiatan, yang di motori oleh tiap-tiap tingkatan Komisariat, Cabang, maupun CC. Sejumlah kegiatan diantaranya: Bakti, Sosial, Turnamen E-sport & Olahraga, serta Pendidikan pada aspek Keagamaan, Kebangsaan dan/atau Kedaerahan”. Ujarnya.
Lanjut Suhendri, Adapun pelaksanaan rangkaian agenda tersebut terbagi di beberapa wilayah Kecamatan kawasan D.O.B Cilangkahan, yakni: Malingping, Panggarangan, dan Bayah”. Jelasnya.
Dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak baik pemerintah maupun perorangan yang selama ini mendukung tuntasnya rangkaian agenda kegiatan.
“Kami ucapkan terima kasih, kepada lembaga pemerintahan maupun perorangan yang selama ini telah memberikan dorongan serta dukungannya, dalam mewujudkan suksesi tuntasnya rangkaian agenda Gebyar Milad 17th Ikatan Mahasiswa Cilangkahan”. Tegas Suhendri.
Sementara itu, Ketua Umum Coordinator Center Ikatan Mahasiswa Cilangkahan, Hendrik Arrizqy, dalam sambutannya menegaskan bahwa IMC akan terus berkomitmen menjadi iron stock, dalam artian menjadi cadangan strategis kepemimpinan masa depan serta mempererat ikatan primordial network di tengah masyarakat. Ia juga menyampaikan harapan besar agar Daerah Otonomi Baru (DOB) Cilangkahan dapat segera terwujud dan terealisasi.
Selebihnya, ia meminta setiap pihak agar dapat mendoakan IMC dalam hal ini, terus mempertahankan eksistensinya dari generasi ke generasi.
“Segenap curahan rahmat dari pada-Nya, diiringi rasa syukur, IMC genap berusia 17 tahun pada 04 April lalu. Tentunya, dalam rangka menjaga objektivisme gerakan-gerakan yang di motori IMC, kami meminta kepada pemerintah daerah serta perangkat daerah lainnya agar terus bersinergi dalam menjawab setiap keluhan-keluhan masyarakat secara luas”. Ungkap Hendrik.
Rangkaian acara di lanjutkan dengan Grand Opening Brand Hans Apparel, yang secara resmi di tandai dengan pemotongan pita oleh Camat Malingping, Dadan Rusman Wardana, S.Pd.
Pada sesi Stadium General dengan menghadirkan lokus diskusi, Garis Juang Cilangkahan: Ujung Tombak Pemekaran Daerah, Menuju Pembangunan Sumber Daya Manusia Berkompetitif, Meninjau Objektifitas Insfratruktur, Ekonomi & Pendidikan”. Diisi oleh narasumber yakni; Kepala Kesbangpol, H. Sukanta, M.MPd., Plt. Kepala Dispora, Nevi Pahlevi, M.E., serta Ketua KPU Lebak, Dewi Hartini.
Di dapat konklusi pada diskusi tersebut, antara lain:
– DOB Cilangkahan adalah satu-satunya jalan menuju kesejahteraan, menghapus kesenjangan sosial yang terjadi di Lebak Selatan. Baik itu dalam bidang SDM, Pendidikan, Ekonomi dan Infrastruktur.
– Faktor yang menghambat pemerataan dan kesetaraan di wilayah Cilangkahan, di sebabkan luasnya wilayah Kabupaten Lebak serta minimnya PAD yang di dapat oleh Pemerintah Daerah, sehingga menghambat pemerataan dalam berbagai bidang.
– Meminta Pemerintah Pusat untuk segera membuat dan mengesahkan rancangan Peraturan Pemerintah terkait dengan hal tersebut.
– Mencabut Moratorium dan menjadikan DOB Cilangkahan sebagai prioritas.
– Melakukan konsolidasi dan kerjasama dengan berbagai pihak sebagai upaya percepatan DOB Cilangkahan.
Acara kemudian disemarakkan dengan pertunjukan seni dari masing-masing cabang/komisariat IMC, dan diakhiri dengan do’a bersama sebagai bentuk rasa syukur atas terselenggaranya Perayaan Puncak 17th Milad IMC.
(Yudi pratama)
Editor : weli wilyanto