Lensa-Informasi.com, PRABUMULIH – Belum sempat melakukan orasi di Depan Kantor Kejari Kota Prabumulih, LSM GMPB (Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat Prabumulih Bersatu) langsung dipersilahkan beraudiensi langsung dengan Kajari Kota Prabumulih Roy Riady, SH SM dan jajaran, di Ruang Kantor, Senin (5/6/23).
Perwakilan GMPB dipimpin langsung oleh Ketua GMPB Agus Sanjaya, Ketua Harian Romli didampingi Sekretaris Ardianto, Orato GMPB Adi dan beberapa jajaran.
Diketahui, dalam Audiensi tersebut ada 2 Poin Aspirasi yang disampaikan langsung oleh pihak GMPB kepada Kajari Roy Riady, SH MH. Pertama terkait usut tuntas kasus dugaan korupsi pembangunan Pasar Rakyat Disperidag Kota Prabumulih. Lalu, Kedua terkait, meminta Kejari Kota Prabumulih untuk turut mengawasi dana CSR Perusahaan yang ada di Kota Prabumulih terutama CSR PT. Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Field Prabumulih.
Dalam kesempatan tersebut, Adi Orator GMPB menyampaikan, mulai dari sekarang pihaknya meminta Kajari Kota Prabumulih dalam hal ini Roy Riady, SH MH dan jajaran untuk mengakomodir 2 poin penting tuntutan pihaknya tersebut.
“Jadi maksud kami Pak, mulai dari sekarang minta kepada Pak Roy Riady dan jajaran tolong diusut (Red Pasar Rakyat) pak dipantau dikontrol Pakdana CSR. Duo poin itulah pak yang ingin kami sampikan pagi ini, ” ujar Adi Orator GMPB.
Pihaknya juga berterima kasih kepada Kajari Kota Prabumulih Roy Riady SH MH dan jajaran yang telah menerima dengan baik pihaknya.
“Sangat baik, humanis kekeluargaan kito jugo terimo kasih sudah disambut, kito jugo minta maaf pagi-pagi Apel, kito lah datang mudah-mudahan pertemuan ini awal untuk pertemuan dan silahturahmi selanjutnya, ” pungkas Adi
Sementara itu Kajari Kota Prabumulih Roy Riady, SH MH didampingi Kasi Intel M Ridho Syahputra SH dan jajaran menjelaskan pertama menurutnya yang perlu disampaikan ke masyarakat, tidak benar jika ada anggapan diluar yang mengatakan kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Disperindag Kota Prabumulih berlarut-larut. Dari awal sampai saat ini, proses itu sedang berjalan.
“Dan kami Tanggal 8 ini, tim kami berangkat Kekementerian, menanyakan tindak lanjut permasalahan ini,” ujar Roy Riady dihadapan segenap pengurus GMPB.
Pihaknya juga selalu mengingatkan tim untuk selalu berkerja secara profesional, sebab apa yang dilakukan itu semua akan dipertanggung jawabkan.
Saat ini pihaknya masih dalam tahap menghitung kerugian negara yang ditimbulkan dan berkoordinasi dengan Kementerian terkait kerugian seperti apa yang ditimbulkan.
“Sekarang kita lagi menghitung kerugian, kita berkoordinasi dengan Kementerian tindak lanjut dari kerugian itu seperti apa, ” ujar Pria yang akrab disapa Mang Oy ini.
Kemudian terkait CSR Perusahaan, tentu nanti pihaknya akan menyampaikan aspirasi yang disampaikan GMPB ini ke Pimpinan Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Field Prabumulih.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak LSM GMPB yang telah menyampaikan aspirasi dengan baik dan tertib.
Diketahui massa LSM GMPB datang dengan menggunakan 4 Mobil dengan dipandu 1 Mobil Komando lengkap dengan sound sistem. (Okta).