
KHOIRI ANGKAT BICARA “AROGANSI SEORANG CAMAT”
Lensainfomasi.com. LAHAT –
Informasi tentang camat Pseksu Kabupaten Lahat yang sedang viral di media online dan medsos yang tengah mengusir Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari kantor yang ditempati mendapat sorotan dari ketua DPD LSM LAPSI (Lapisan Pemantau Situasi) Khoiri alis ilid Menurutnya, camat harus bersinergi dengan PPK untuk menjalankan tugasnya masing-masing.
“Sangat arogan jika informasi yang beredar benar adanya bahwa PPK Pseksu diusir oleh camat dari kantor yang ditempati,” kata Khoiri dalam keterangan , Sabtu (13/1/2024).
Diketahui, yang menjadi camat Pseksu ialah M Sulidin yang sebelumnya merupakan kepala sekolah SMP Negeri 2 Kikim Timur.
Khoiri alis ilid pun mempertanyakan jabatan Sulidin sebagai camat yang dinilai tidak sejalan dengan latar belakangnya sebagai guru. Sedangkan camat menurut Khoiri harus lulusan dari APDN dan punya pengalaman jabatan dalam pemerintahan.
“Sulidin kok bisa jadi camat padahal ia seorang guru, camat itu semestinya lulusan APDN dan punya pengalaman di lingkungan yang sama seperti sekcam atau kalau tidak punya latar belakang yang disebut tadi maka harus mengikuti Pendidikan Teknis Pemerintahan bagi calon camat,” ungkapnya.
Atas dasar itu, Khoiri meminta Pj Bupati kabupaten Lahat untuk melakukan evaluasi camat Pseksu dan harus dikembalikan lagi sebagai guru sesuai kompetensinya.agar pelayanan publik khususnya di kecamatan Pseksu berjalan dengan semestinya.”tegasnya