Lensa-Informasi.Com – Palembang –Pelantikan pengurus DPD Lembaga Pengembangan Tripitaka Gatha (LPTG) Provinsi Sumatera Selatan periode 2023-2028, di Selebriti Restoran kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan di hadiri dan dilantik oleh Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, SH. MM, Jum’at (15/09/2023). belum lama ini.
Menurut H. Herman Deru bahwa lembaga pengembangan kitab suci penting bagi para umat beragama, karena banyak penganut umat beragama belum tentu bisa memahami dan membaca kitab suci, “ungkapnya.
“Lebih lanjut menurut, H. Herman Deru, lembaga pengembangan kitab suci ini tentu menjadi lembaga yang menjadi rujukan bagi penganut agama Budha dalam pengembangan kitab Tripitaka Gatha, “ujarnya.
“Sebab di dalam setiap kitab suci punya ajaran budi pekerti, antara lain saling menghormati, tidak ada satupun agama yang mengajarkan kekerasan dan Sumatera Selatan juga siap menjadi tuan rumah swayamvara Tripitaka Gatha.
“Dengan adanya ini diharapkan umat Budha di Sumatera Selatan, untuk lebih menjunjung agamanya dan tetap menjaga kesetiakawanan dan solidaritas antar umat beragama dan juga sesama penganut agama yang sama, “katanya.
“Sementara itu ketua pengurus DPD LPTG Provinsi Sumatera Selatan periode 2023-2028 Halim Susanto, SE mengungkapkan dan mengapresiasi dukungan Herman deru mengatakan kepada LPTG Sumatera Selatan.
Dikatakan Halim, bahwa dirinya juga mengapresiasi dan mendedikasikan kepada H. Herman Deru yang selalu berupaya menjaga budaya dan kearifan lokal sebagai landasan kemajuan Sumatera Selatan.
“Kita menargetkan untuk menjadikan Sumatera Selatan sebagai pusat referensi agama Budha seperti kejayaan Sriwijaya. LPTG Sumsel juga akan mengirimkan kontingen ke lomba-lomba Swayamvara Tripitaka Gatha tingkat nasional, “tuturnya.
“Ditempat yang sama, pengurus DPP Wijaya bab LPTG pusat Tirtali Wijaya mengapresiasi dukungan Gubernur terhadap LPTG yang merupakan lembaga keagamaan memperuntukan pemerintah yang bertugas mengembangkan pemahaman terhadap Tripitaka.
“Kami berharap semoga LPTG dalam skala nasional juga akan menghasilkan bibit-bibit muda yang memahami Tripitaka,”tutupnya. (ahmad).
